Observasi Kumbang Badak

Kumbang badak (rhino  beetle) adalah golongan serangga yang termasuk ordo Coleoptera dalam family scarabaeidae. Bentuk tubuhnya bulat, oval memanjang. Beberapa memiliki moncong yang berguna untuk mencari makan dan membantu proses peletakan telur. Mulutnya bertipe menggigit dan mengunyah. Kumbang badak dapat ditemukan di permukaan tanah, di bawah batu dan di dalam kulit kayu. Kumbang badak merupakan binatang nocturnal dan peka terhadap cahaya. Kumbang badak mengalami metamorphosis sempurna, yaitu menjalani tahapan telur-larva-kepompong-imago.

Di kelas TK B Toraja sedang belajar tentang binatang. Kami melakukan observasi binatang-binatang yang ada di sekitar sekolah. Kali ini kami melakukan observasi terhadap terhadap larva kumbang badak atau bisa disebut juga dengan whitegrub. Whitegrub biasanya hidup di dalam tanah. Ayo Laskar Toraja! Kita gali tanah sampai menemukan larva kumbang badak. Untuk urusan bermain dengan tanah, kami lah jagonya. Tentu saja kami tidak lupa menggunakan sarung tangan dan sekop.

Dengan dipandu oleh fasilitator, akhirnya kami pun menemukan larva kumbang badak. Setelah menemukan larva kumbang badak, kami mengamati bentuk badannya, jumlah kaki/antenanya, dan di mana tempat hidupnya. Kami senang sekali dengan pengamatan kami kali ini. Ekspresi teman-teman pun berbeda-beda saat melakukan pengamatan, ada yang senang dan berani memegang larva kumbang badak, tapi ada juga yang geli melihat bentuk badan larva kumbang badak yang lucu.

Setelah pengamatan dilakukan, kami membuat laporan observasi. Wah! Kami seperti scientist cilik! Karena kami masih kecil, kami membuat laporan hasil pengamatan dengan menggambar apa yang sudah kami amati. Setelah itu, kami pun bercerita tentang apa yang kami gambar kepada fasilitator. Pengamatan kami kali ini seru sekali! J

(Uswatun Nur Hazanah – Fasilitator TK B Toraja)