Tanggal 6 Mei 2013 sangat dinanti-nanti oleh siswa SD 5. Bagaimana tidak, pada tanggal tersebut, selama seminggu siswa SD 5 akan melakukan perjalanan outcamp ke Gunung Bromo dan Kota Malang. Persiapan materi sudah tentu perlu dipersiapkan, namun tidak kalah pentingnya persiapan fisik pun juga perlu dipersiapkan mengingat jarak yang cukup jauh, serta track pendakian dan suhu yang cukup ekstrim. Persiapan fisik sudah mulai dilakukan diantaranya adalah melakukan kegiatan tracking dengan medan yang cukup menantang yaitu dengan melakukan river tracking dan pendakian di gundukan tanah merah yang cukup tinggi, mungkin pendakian ini belum seberapa jika dibandingkan dengan pendakian sebenarnya nanti. Namun seluruh siswa dapat menjiwai bagaimana pendakian mereka nantinya!
0 Comments
Green Market Tanggal 5-6 Februari 2013 SD 5 Banten dan Majapahit Sekolah Alam Cikeas mengadakan projek bisnis yang bernama “Green Market”, kegiatan ini merupakan follow up dari proyek budi daya lele yang telah dilakukan sejak 4 bulan ke belakang. Green Market tidak hanya memasarkan lele hasil budi daya sendiri tetapi juga membuka arena bazaar dan arena permainan, diantaranya adalah tangkap ikan, lempar panah, tending bola, dan tembak air. Semua kegiatan yang dilakukan merupakan ide kreatif dari siswa SD 5 Sekolah Alam Cikeas. Proposal kegiatan, Promosi, Persiapan sebelum dan sesudah buka pasar dilakukan oleh siswa SD 5. “Seru dan capek, tapi senang bisa belajar usaha dan dapat uang” itu lah kesan yang mereka dapatkan dari kegiatan Green Market. Membangun Jiwa Wirausaha melalui Budidaya Lele Semester ini SD 5 Banten dan Majapahit mempunyai projek kelas yang sangat luar biasa, Ini merupakan bagian dari konsep dasar Sekolah Alam Cikeas yakni membangun jiwa wirausaha dari setiap siswanya. Kita tahu bahwa ikan lele merupakan salah satu jenis ikan yang mudah ditemui di pasar-pasar di Indonesia, bahkan ikan ini merupakan salah-satu bisnis yang sangat menguntungkan karena ikan lele itu merupakan salah satu ikan yang menjadi konsumsi harian yang biasa disajikan di rumah bersama keluarga. Setelah membaca referensi yang ada di Wikipedia mengenai lele, para siswa sadar bahwa lele itu memiliki banyak kegunaan yang bisa menjaga kelestarian alam. Kadangkala lele juga ditaruh di sawah karena dapat memakan hama-hama yang berada di sawah. Lele sering pula ditaruh di kolam-kolam atau tempat-tempat air tergenang lainnya untuk menanggulangi tumbuhnya jentik-jentik nyamuk. Mereka, para siswa-siswi Sd 5 Banten & Majapahit, sangat antusias dan tertarik untuk kegiatan projek kelas budidaya lele selama satu bulan ini. Siswa dilibatkan dalam pembuatan kolam terpal, menguras air, menaruh kotoran kambing yang direndam selama 5-6 jam agar lele tidak merasa kaget dan stress ditempat yang baru. Setelah kolam terpal jadi, bibit ikan lele yang jumlahnya sekitar 200 benih (dengan harga Rp 350,) ditebar di dalamnya. Alhamdulillah, sampai sekarang tidak ada ikan lele yang mati. Tidak cuma itu saja, review kegiatan dalam bentuk worksheet kegiatan membahas tentang ikan lele; apa itu ikan lele, ciri-cirinya, habitatnya, nama-nama lele yang ada di nusantara maupun di luar negeri, asal lele jumbo, bahan-bahan pembuatan kolam terpal. Untuk mendukung kegiatan tersebut dibuatlah display outdoor yang diletakkan di dekat kolam ikan tentang beragam informasi tentang proyek budidaya lele yang sudah dilakukan agar pengalaman dan pengetahuan tersebut dapat ditampilkan kepada kakak, adik kelas, guru-guru dan para pengungjung yang tertarik belajar mengenai Sekolah Alam Cikeas. Dibawah ini beberapa opini para siswa SD5 Banten dan Majapahit: “ Menurutku budidaya Lele itu menarik dan lucu, karena ikannya kecil-kecil dan imut. Aku juga pengen punya usaha ternak lele kalau sudah besar karena aku bisa makan lele bersama mamah dirumah dan kalau ada yang mau, aku jual” (Safa, SD 5 Banten) “ Aku senang projek kegiatan budidaya lele ini, karena aku dan teman-teman punya kolam ikan. Aku pengen punya usaha budidaya ikan, tapi bukan lele, yakni ikan mas. Karena aku suka warnanya. Tapi dari sini aku bisa belajar dan punya pengalaman tentang budidaya ikan” (Maria, SD 5 Banten) “ Aku senang dengan ikan lele, apalagi punya kolam ikan lele. Karena aku bisa memelihara ikan. Aku juga pengen memelihara ikan lele di rumah. Walaupun tidak dijual, kan bisa kau makan bareng bunda dan adik-adikku” (Abit, SD 5 Banten) “ Aku suka makan ikan, apalagi ikan lele, enakkk teunann. Aku pengen suatu saat nanti punya usaha budidaya ikan lele. Kalau aku lapar, mau makan ikan, tinggal ambil di kolamku atau kalau tidak punya uang aku bisa jual. Lumayan kan ada pemasukan tambahan,hehehe.” (Shaka, SD 5 Banten) “ Aku senang dengan kegiatan budidaya lele ini. Aku jadi tahu banyak hal tentang lele; nama-nama lele baik yang ada di nusantara maupun di luar negri. Aku juga pengen punya usaha budidaya lele kalau besar nanti ” (Alya, SD 5 Banten) “ Kegiatan ini seru sekali, karena aku senang memberi makan ikan lele. Aku juga jadi tahu ternyata lele tidak hanya ada di Indonesia, Amerika juga ada lele. Tapi aku tidak ada niat untuk usaha budidaya lele ini. Mungkin nanti kalau sudah besar aku pengen coba. Yang penting sekarang ilmu dan pengalamannya aja dulu, hehee....” (Owen, SD 5 Banten) “ Menurutku budidaya lele seru dan menarik. Serunya kau bisa ngasih makan lele. Aku juga jadi banyak tahu tentang lele. Ternyata lele bisa hidup di tempat yang keruh. Suatu saat nanti aku mau ternak lele.ahh.” (Abil, SD 5 Majapahit) “ Ini kesan pertama saya belajar ternak lele. kegiatan ini seru, apalagi pas saya menguras air. Aku banyak tahu lele, seperti ciri-ciri lele, cara ternak lele, dan jenis-jenis lele. aku belum kepikiran mau usaha ternak lele kalau besar nanti tapi ayahku lagi coba ternak kambing di Jogja” (Taqi, SD 5 Majapahit) “ Kegiatan ini seru, tapi lebih seru lagi kalau kita pegang ikan lelenya. Kalau untuk usaha di rumah, kayanya belum kepikiran. Heee....” (Zahra, SD 5 Majapahit)
Senin 5 Oktober 2012 Orang Kanekes atau orang Baduy/Badui adalah suatu kelompok masyarakat adat Sunda di wilayah Kabupaten Lebak, Banten. Populasi mereka sekitar 5.000 hingga 8.000 orang, dan mereka merupakan salah satu suku yang menerapkan isolasi dari dunia luar. Hari ini mereka datang ke Sekolah Alam Cikeas setelah sebelumnya siswa-siswa Sekolah Alam Cikeas mengunjungi mereka di tempat asalnya saat melakukan kegiatan Outcamp 2011. Inilah celoteh mereka tentang kunjungan tersebut. "Hari ini, tanggal 15 Oktober 2012, aku bertemu orang dari Suku Baduy, Mereka bertiga. Ternyata, mereka berjalan kaki dari Baduy sampai SAC (Sekolah Alam Cikeas). Waktu perjalanannya sekitar 5 hari. Saat kami dipersilahkan bertanya, kamipun mulai bertanya. Ada yang menanyakan tentang senjata tradisional, mata pencaharian, dll. Mereka juga membawa karung yang berisi pakaian. Terakhir, kamipun berfoto bersama." Rania Khayru Hanifa-SD5 Banten "Tepat tanggal 15 Oktober 2012, ada 3 orang suka Baduy yang datang ke Sekolah Alam Cikeas mereka adalah teman pak Bustanil. Meraka datang ke sini selama 5 hari tanpa memakai kendaraan, mereka berjalan kaki dari Baduy sampai ke Jakarta (Sekolah Alam Cikeas). Aku sempat bertanya-tanya dan foto-foto bersama . Azizah Nurulssalama-SD5 Majapahit "Hari ini, tanggal 15 Oktober 2012, SD 5 kedatangan tamu. Mereka adalah masyarakat Suku Baduy. Mereka ada 3 orang. Saat mereka ada di dalam kelas, beberapa pertanyaan pun diluncurkan oleh murid-murid SD 5. Mereka datang dari Banten, dengan berjalan kaki (Wow!). Perjalanan mereka dari Banten kesini yaitu selama 5 hari. Mereka memanggul sebuah karung yang berisi baju-baju mereka. Mata pencaharian mereka adalah bertani. Mereka juga berburu bajing (tupai), dan kancil." Adistya Nurani-SD5 Banten "Tanggal 15 Oktober 2012, saya bertemu orang dari suku Baduy di SAC (Sekolah Alam Cikeas) sekolahku!! Mereka ke sini berjalan kaki selama 5 hari! Mereka memakai baju adat dan membawa karung dari karung beras untuk membawa baju ganti mereka. Aku senang makin banyak pengetahuan." Hafidz Azzahra-SD5 Majapahit "Hari ini SD 5 Banten bertemu 3 orang suku Baduy, kami bertanya tentang suku Baduy, "anda kesini naik apa?" orang baduy itu menjawab "jalan kaki" semua SD 5 bilang "HAH?!?!". Setelah selesai kita berfoto bareng" Fabian Daffa-SD5 Banten "Hari senin 15 oktober 2012 SD5 Majapahit bertemu orang-orang suku Baduy, mereka datang bertiga dan mereka juga datang tidak dengan kendaraan, mereka jalan kaki dari Baduy sampai Cikeas selama 5 hari, jalan yang meraka tempuh adalah radio dalam dan pamulang. Seru sekali bertemu mereka bisa bertanya-tanya tentang suku Baduy, mengesankan sekali. Andara Dwi Anandaputra-SD5 Majapahit "Tanggal 5 Oktober 2012 saya bertemu suku Baduy di SAC (Sekolah Alam Cikeas) mereka kesini jalan kaki" Nadhif-SD5 Majapahit "Pada tanggal 15 Oktober mereka datang ke kelasku aku sangat senang karena bisa mengenal senjata atau baju tradisional mereka apalagi orang-orang itu tidak memakai sepatu. Akhirnya aku bisa bertemu orang dari Baduy dan aku bisa berkenalan dengan mereka. Mereka berbahasa sunda, berpakaian seperti rok dengan baju dari karung beras dan sangat sederhana. Aku sangat kagum dan sangat senang sekali bisa bertemu mereka." Balqis Sellomo-SD5 Majapahit "Senin tanggal 15 kita SD5 kedatangan orang dari suku Baduy kita langsung bertanya-tanya tentang suku Baduy, seperti berapa lama dari Baduy ke Jakarta. Rasanya senang bertemu suku Baduy, kita juga berfoto-foto dengan orang Baduy." Taqi-SD5 Majapahit Foto-foto kunjungan dari Facebook SAC. Sekolah berkualitas, unggulan, favorit dan terbaik.
Pekan Budaya telah selesai beberapa waktu lalu, namun telah meninggalkan kesan bagi setiap orang yang mengikutinya. Inilah celoteh anak-anak tentang Pekan Budaya 2012 di Sekolah Alam Cikeas. "Hari jumat SD kelas 1-6 lomba vokal group di amphitheater, perfomancenya bagus dan seru. Semoga tahun depan ada lagi" Andara Dwi Anandaputra-SD5 Majapahit Pada hari kamis kelas 4-5 belajar membatik bersama teman-teman dan ternyata membatik itu susah, membatik juga harus sabar, teliti dan fokus. Lalu saat aku membatik, tanganku kena lilin dan ternyata lilinnya panas sekali, tapi aku senang pekan budaya thx." Taqi Prima Cahyadi-SD5 Majapahit. "Pada hari kamis aku dan temen-temen melihat pencak silat setelah itu aku membatik. Menurutku hal yang paling menyenangkan adalah membatik karena aku dan temen-temen mencoba untuk bersabar dan teliti dan yang paling rumit adalah saat aku mencelupkan canting kedalam lilin yang sudah di panaskan, pada saat mencelupkan tanganku terkena lilin karena aku kurang teliti dan aku kepanasan tapi temenku yang bernama Safa menolongku. Akhirnya aku selesai dan aku memberikan kepada kakek yang mengajarkanku membatik dan kakek itu juga yang membuka acara membatik di Sekolah Alam Cikeas." Azizah Nurulssalamah-SD5 Majapahit. "Pengalamanku saat pekan budaya, aku sangat senang karena banyak yang sudah aku pelajari tentang kebudayaan, aku bisa tahu pakaian-pakaian adat, alat musik, rumah adat dan masih banyak lagi dan di sana juga ada lomba memasak. Kelasku memasak ikan bakar, masakannya adalah masakan khas budaya budaya luar (daerah lain), sedangkan kelasku mendapat Papua." "Selain lomba memasak aku mengikuti lomba vokal group. aku dan teman teman menyanyikan lagu adat dari Papua, selain itu juga ada lomba lain seperti menggambar, mewarnai dan lain-lain. Aku juga mengikuti pentas tentang kebudayaan Papua." "Aku sangat senang sekali bisa belajar banyak tentang kebudayaan. Selain itu masih banyak kegiatan lain yang baru aku pelajari disana. Pengalaman itu adalah pengalaman yang luar biasa, pengalaman ini adalah pengalaman terhebat yang pernah aku rasakan." Balqis Sellomo-SD5 Majapahit. "Pengalamanku saat Pekan Budaya sangat banyak, aku jadi tahu bahwa negara kita memiliki banyak kebudayaan. Aku juga jadi tahu berbagai kebudayaan di daerah-daerah di Indonesia, juga berbagai upacara-upacara adat. Aku juga senang karena ada berbagai lomba. Saat lomba memasak, kelasku memasak makanan khas Papua yaitu ikan bakar. Saat Pekan Budaya juga ada lomba menyanyi. Aku dan teman teman menyanyikan lagu Yamko Rambe Yamko dari Papua. Disaat waktu lengang aku dan teman-teman membuat properti-properti untuk drama. Oh,ya kami juga mementaskan kisah drama yang sangat menarik. Walau sebenarnya agak sedih karena samua pelajaran di skip, aku tetep senang. Pokoknya di Pekan Budaya aku mendapat berbagai pengalaman yang luar biasa! Pekan Budaya SAC 2012... Dengan Berbudaya, Kita Kaya! Yess!!!" Rania Khayru Hanifa-SD5 Banten "Pada tanggal 1-6 Oktober, di SAC (Sekolah Alam Cikeas) diadakan Pekan Budaya. Dalam kegiatan Pekan Budaya tersebut, akan banyak aktifitas yang akan kita lakukan. Puncaknya adalah pada Sabtu, 6 Oktober 2012. SD-5 mendapat bagian daerah Papua. Pada saat hari puncaknya, kita akan memakai baju khas Papua. Di pentas kelasku, SD-5 menampilkan nyanyian dan drama. Aku mendapat bagian menyanyi. Lagunya berjudul "Yamko Rambe Yamko". Aku anak baru disini, dan aku senang karena baru pertama kali mengalami kegiatan Pekan Budaya. Aku juga mendapat bagian sebagai Tour Guide. Pada hari puncak, aku akan memandu para tamu berkeliling sekolah sebelum tamu tersebut menuju Amphiteater, tempat pertunjukan pada hari Sabtu. Semoga saja, Pekan Budaya ini berjalan lancar!" Adistya-SD 5 Banten "Banyak aktifitas yang menyenangkan,saat Pekan Budaya SAC (Sekolah Alam Cikeas) 2012 pada tanggal 1-6 Oktober...!!!!Aku bisa tahu tentang ke budayaan Indonesia." Kelasku mendapat daerah Papua! Sulit menyanyikan lagunya saat pertama mencoba,tapi lama-kelamaan berlatih dengan teman-teman lagu itu menjadi sangat mudah dan sangat seru..!!Drama kelasku juga bagus,aku tidak mendapat bagian menjadi "Pemain" Drama.Aku lebih suka menyanyi dibandingkan jadi pemain Drama. =) Thank You!!" Zahra-SD 5 Majapahit Sekolah berkualitas, unggulan, favorit dan terbaik.
|
Kelas SD5
Selamat datang di kelas SD5, Sekolah Alam Cikeas. Arsip
March 2015
Kategori
All
Kontribusi Berita
Orangtua, fasilitator atau siswa yang ingin ikut menulis di blog kelas silahkan akses melalui tombol di bawah ini.
|Kelas SD5Sekolah berkualitas, unggulan, favorit dan terbaik.
|